Pengenalan Stellarium #1

*************************************************************************************************
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Stellarium Walktrough, Contents:

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

**************************************************************************************************

Pengamatan luar angkasa merupakan salah satu hal yang banyak menarik keingintahuan manusia. Melalui pengamatan langit kita bisa menyaksikan keindahan alam semesta, menyaksikan objek yang spektakuler, serta berusaha memahami keberadaan manusia sebagai bagian dari alam semesta ini. Pengamatan luar angkasa yang paling sederhana adalah mengamati langit terutama ketika malam tiba. Hal tersebut berkembang dengan pemakaian alat bantu yaitu teleskop. Namun seiring dengan kesibukan dan kondisi alam yang berubah (langit tertutup gedung atau adanya polusi cahaya) menyebabkan kegiatan pengamatan secara langsung tidak dapat dilakukan.
Stellarium merupakan aplikasi opensource yang berfungsi untuk mensimulasi penampakan segala macam benda langit di luar angkasa, seperti: bintang, planet, satelit, galaksi, dan lain-lain. Barangkali (CMIIW) nama Stellarium diturunkan dari kata stella yaitu bintang dan rium yaitu tempat, sehingga secara harfiah berarti suatu tempat yang berisi jagad ruang angkasa yang dihuni bintang-bintang, seperti halnya aquarium sebagai tempat air yang terdapat berbagai objek yang menghuninya. Dengan menggunakan stellarium anda seolah-olah memiliki sebuah teleskop, atau bahkan sebuah observatorium sendiri :D.
pengenalan1
Pada tulisan ini, kita akan mengenal terlebih dahulu mengenai instalasi, tampilan, dan fitur pada aplikasi Stellarium.

1. Instalasi dan membuka aplikasi Stellarium

Sebelum menggunakan Stellarium, tentunya anda harus memastikan apakah aplikasi tersebut telah terpasang/terinstall di komputer anda. Anda bisa melakukan instalasi lewat paketmanager (Synaptic) atau melalui terminal dengan mengetik
sudo apt-get install stellarium
Di BlankOn, aplikasi Stellarium dapat ditemukan pada menu Applications → Science → Stellarium.

pengenalan2

2. Pengenalan tampilan (interface) dan alat-alat (tools) pada Stellarium

Setelah terinstall, anda buka aplikasi Stellarium. Beberapa saat kemudian akan muncul tampilan utama Stellarium berupa penampakan langit sesuai tanggal dan waktu yang berjalan di komputer anda.
pengenalan3

Tampilan awal Stellarium juga dilengkapi dengan 2 menu pop up yang terletak pada bagian pojok kiri bawah. Bagian kiri untuk menu jendela tambahan, sedangkan bagian bawah berisi peralatan untuk pengamatan (toolbar).
Pada menu pop up jendela tambahan terdapat 6 pilihan. Secara umum jendela tambahan dapat kita aktifkan dengan mengklik ikon pada menu pop up bagian kiri atau dengan menekan tombol hotkey masing-masing, sebaliknya kita bisa menonaktifkannya dengan mengklik ikonnya sekali lagi atau dengan menekan tanda silang pada bagian pojok kanan atas jendela tersebut. Adapun jendela tambahan yang nantinya akan banyak kita gunakan antara lain: jendela lokasi (Location window), jendela waktu (Date/time window), jendela langit dan pilihan pandang (Sky and viewing option window), serta jendela pencarian (Search window). Sedangkan 2 jendela lainnya, yaitu jendela konfigurasi (Configuration window) dan jendela bantuan (Help window) nantinya jarang kita gunakan, namun anda masih bisa menggunakan untuk menambah pengetahuan mengenai Stellarium. Kita akan sedikit mengupas berbagai fungsi dari jendela tambahan tersebut.

1. Jendela lokasi (Location window)
Jendela lokasi berfungsi menentukan lokasi dalam melakukan kegiatan pemantauan (observasi) angkasa. Kita bisa menampilkan jendela ini dengan menekan ikon bergambar arah mata angin di menu pop up atau dengan menekan tombol “F6”. Lokasi pemantauan hendaknya kita sesuaikan dengan tempat tinggal atau tempat beraktifitas. Anda bisa mengatur lokasi pemantauan dengan menggunakan 3 metode yaitu:

  • mengklik pada peta dunia
  • mencari nama kota pada kolom pencarian di samping gambar lup atau menggunakan daftar nama kota yang tersedia,
  • bila nama kota anda belum terdaftar, maka kita bisa menggunakan setting lokasi secara manual dengan mengisikan data Latitude (garis lintang), Longitude (garis bujur), dan Altitude (ketinggian dari permukaan laut).

pengenalan4

2. Jendela waktu (Date/time window)
Jendela waktu berfungsi menampilkan waktu dan tanggal kegiatan pemantauan. Default nilai waktu disesuaikan dengan waktu yang tertera pada komputer anda. Selain dengan menekan ikon bergambar jam pada menu pop up untuk menampilkan jendela ini, bisa juga dengan menekan tombol “F5”. Kita bisa melakukan pengubahan waktu dengan mengklik tanda panah atas untuk penambahan, panah bawah untuk pengurangan, atau langsung mengetikkannya pada nilai waktu yang ingin diubah.

pengenalan5

3. Jendela langit dan pilihan pandang (Sky and viewing option window)
Jendela langit dan pilihan pandang (View) berfungsi mengatur tampilan pandangan angkasa dan lanskap. Tekan ikon bergambar kolom callouts pada menu pop up atau tekan “F4” untuk menampakkan jendela ini. Terdapat 4 menu utama dalam bentuk tab, yang terdapat pada bagian atas tampilan jendela. Empat menu utama tersebut antara lain:

  • Sky
    Berisi pengaturan tentang tampilan atau pandangan kita terhadap langit dan benda benda angkasa. Terdapat 5 kolom pengaturan yaitu: Stars (untuk pengaturan bintang), Planets and satellites (untuk pengaturan planet dan satelit, termasuk bulan). Atmosphere (untuk pengaturan atmosfer di tempat pemantauan), Labels and Markers (untuk penandaan benda langit), dan Shooting Stars ( untuk tampilan bintang jatuh yang nampak pada saat observasi).

pengenalan6

  • Markings
    Menu markings berfungsi untuk menmberikan bantuan penanda pada bidang pandang di angkasa. Terdapat 3 kolom pengatuaran pada menu markings yaitu: Celestial Sphere (untuk penandaan ruang angkasa), Constellations (untuk penandaan konstelalasi atau rasi bintang), dan Projection (pengaturan proyeksi “cara pandang” kita terhadap angkasa).

pengenalan7

  • Landscape
    Menu landscape berfungsi mengubah lanskap atau bentuk muka bumi dari lokasi observasi. Pada menu ini terdapat beberapa daftar pilihan lanskap serta kolom keterangan dan opsi tambahan dari menu lanksape. Kita juga bisa menambah atau mengurangi pilihan lanskape dengan tombol “Add/remove landscapes…” yang terletak pada bagian bawah jendela landscape.

pengenalan8

  • Starlore
    Menu starlore hanya berfungsi memilih kebudayaan dalam perbintangan. Pilihan ini tidak memiliki fungsi yang urgen, hanya sebagai hiasan (art) serta penamaan suatu rasi bintang bintang berdasarkan kebudayaan masyarakat tertentu. Terdapat kolom opsi untuk pengaturan default pilihan starlore yang akan digunakan.

pengenalan9

4. Jendela pencarian (Search window)
Berisi kolom pencarian terhadap suatu objek atau posisi astronomis tertentu. Terdapat 3 tabulasi menu dalam jendela ini yaitu: Object (untuk pencarian menggunakan nama objek dalam bahasa internasional), Position (untuk pencarian dalam koordinat astronomis), dan Options (sebagai opsi tambahan dalam pencarian dihubungkan dengan database secara online). Klik ikon bergambar lup pada menu pop up atau tekan “F3” untuk menampilkan jendela pencarian.

pengenalan10

5. Jendela konfigurasi (Configuration window)
Jendela ini berisi pengaturan aplikasi Stellarium. Klik ikon bergambar kunci pas pada menu pop up atau tekan “F2” untuk menampilkan jendela pencarian. Terdapat 5 menu utama pada jendela ini, yaitu:

  • Main
    Menu ini berfungsi mengatur: pilihan bahasa, penampakan informasi suatu benda langit, dan pengaturan default aplikasi.
  • Navigation
    Menu ini berisi pengaturan navigasi dalam kegiatan observasi baik menggunakan papantik maupun tetikus.
  • Tools
    Menu ini berisi serangkaian alat untuk pengaturan planetarium, lokasi dan opsi penyimpanan file hasil screenshot, serta pembaruan katalog bintang.
  • Scripts
    Menu ini berisi serangkaian skrip-skrip yang menarik. Saya sarankan anda mencoba beberapa skrip yang tersedia dengan memilihnya, lalu menekan tombol “play”(tanda panah ke kanan) di bagian bawah jendela :D.
  • Plugins
    Menu ini berisi daftar, keterangan, serta pengaturan plugin dari aplikasi stellarium. Kita bisa melakukan pengaturan dengan mengklik tombol “configure” pada kolom Options di setiap plugins.

pengenalan11

6. Jendela bantuan (Help window)
Jendela bantuan berisi 3 menu utama yang menunjukkan informasi seputar aplikasi Stellarium.

  • Menu Help berisi daftar shortcut atau hot key serta daftar link web untuk mencari informasi seputar Stellarium.
  • Menu About berisi informasi lisensi, serta daftar pengembang (developers) yang memberikan sumbangsihnya terhadap perkembangan aplikasi Stellarium.
  • Menu Log berisi daftar pesan dari terminal, ketika kita menjalankan aplikasi Stellarium, yang disimpan pada file log.txt di direktori ~/.stellarium. Kita bisa menampilkan jendela bantuan dengan mengklik pada ikon bergambar tanda tanya pada menu pop up atau dengan menekan tombol “F1”.

pengenalan12

Pada bagian bawah tampilan Stellarium terdapat menu pop up yang berisi peralatan untuk mengatur kegiatan pengamatan kita, oleh karenanya menu pop up ini bisa disebut juga dengan toolbar. Pada bagian atas menu pop up toolbar juga terdapat keterangan indikator pengamatan seperti lokasi, waktu, dan indikator lainnya. Secara garis besar tombol pada toolbar dibagi menjadi 3 kelompok yaitu tombol untuk keperluan pengamatan, tombol untuk keperluan pengaturan waktu, dan tombol keluar. Berikut adalah penjelasan singkat beserta hotkeynya (dari kiri ke kanan):

pengenalan13

Tombol untuk keperluan pengamatan terdiri atas 16 tombol.
3 tombol yang mengatur penampakan konstelasi atau rasi bintang: Constellation lines (tombol hotkey [C]), Constellation labels (tombol hotkey [V]), dan Constellation art (tombol hotkey [R]).
2 tombol yang mengatur penampakan garis bantu: Equatorial grid (tombol hotkey [E]) dan Azimuthal grid (tombol hotkey [Z]).
2 tombol mengatur penampakan lokasi observasi: Ground (tombol hotkey [G]), Cardinal points (tombol hotkey [Q]), dan Atmosphere (tombol hotkey [A]).
2 tombol mengatur pelabelan benda langit: Nebulas (tombol hotkey [N]) dan Planet labels (tombol hotkey [P]).
4 tombol mengatur cara pandang: Switch between equatorial and azimuthal mount (tombol hotkey [Ctrl+M]), Center on selected object (tombol hotkey [Spasi]), Night mode (tidak punya hotkey), dan Full screen (tombol hotkey [F11]).
2 tombol tambahan untuk pengamatan: Ocular view (tombol hotkey [Ctrl+O]) dan Satellite hints (tombol hotkey [Ctrl+Z])
Hint: selain tombol diatas, untuk membantu pengamatan (memperbesar tampilan objek) kita bisa menggunakan tombol scroll pada tetikus. Scroll keatas untuk memperdekat atau memperbesar tampilan objek, dan sebaliknya scroll ke bawah untuk memperjauh atau memperkecil tampilan. Anda juga bisa langsung memperjelas objek dengan menekan tombol slash (/).
Tombol pengaturan waktu terdiri atas 4 tombol
Kita bisa mengatur jalannya waktu pengamatan dengan menggunakan 4 tombol pengaturan waktu yaitu: Decrease time speed (tombol hotkey [J]), Set normal time rate (tombol hotkey [K]), Set time to now (tombol hotkey [8]), dan Increase time speed (tombol hotkey [L])
Tombol keluar terdiri atas 1 tombol dengan hot key Ctrl+Q.

Selain toolbar, pada jendela pengamatan terdapat 2 indikator. Indikator pertama (indikator seting pengamatan) terletak di bagian bawah (menempel pada toolbar), yang di dalamnya terdapat keterangan mengenai lokasi serta waktu pengamatan. Indikator kedua terletak di bagian kiri atas jendela pengamatan ketika kita telah mengamati (mengklik) suatu objek angkasa. Pada indikator kedua ini (indikator objek) terdapat beberapa informasi, diantaranya: nama objek, magnitudo (kecemerlangan), magnitudo absolut, derajat pengamatan, azimut dan altitud, dan lain sebagainya.

pengenalan14

Demikian paparan singkat dari antarmuka dan tampilan Stellarium. Penjelasan tentang kegiatan pengamatan dan cara menggunakan toolbar, insya Alloh akan kita sambung pada tulisan-tulisan berikutnya :D.

Tulisan berikutnya ->

The following two tabs change content below.
tinggi 165 cm, berat 50 kg, kulit kuning langsat, rambut lurus, lahir dan besar di semarang

Latest posts by mmustofa (see all)

mmustofa

tinggi 165 cm, berat 50 kg, kulit kuning langsat, rambut lurus, lahir dan besar di semarang

8 thoughts on “Pengenalan Stellarium #1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *